Padatahun 2006, angka kematian ibu (AKI) masih menduduki urutan tertinggi di negara ASEAN yaitu 307/100.000 kelahiran hidup, sedangkan angka kematian bayi (AKB) sebesar 37/1000 kelahiran hidup (Depkes, 2007). Setiap wanita hamil mempunyai potensi resiko komplikasi persalinan dengan dampak ketidaknyamanan, ketidakpuasan, bahkan kematian.
Desainpenelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan jenis studi kasus. Penelitian dilakukan bulan Februari sampai Juni tahun 2017. Populasi dari penelitian ini adalah ibu hamil dengan hipertensi yang melakukan pemeriksaan kehamilan ke Puskesmas Andalas selama 6 bulan terahkir. Populasi didapatkan 3 orang dan jumlah sampel digunakan 2 orang.
Dikutipdari Escardio, hipertensi pada kehamilan diklasifikasikan menjadi hipertensi ringan dengan tekanan darah sistolik 140-159 mmHg atau tekanan darah diastolik 90-109 mmHg, dan hipertensi berat dengan tekanan darah lebih atau sama dengan 160/110 mmHg. Ibu hamil dengan hipertensi berat harus terus minum obat antihipertensi selama kehamilannya.
Padakasus ibu hamil dengan KEK harus diupayakan untuk dilakukan penanganan yang intensif oleh tenaga kesehatan agar kondisi kesehatan ibu dapat di kontrol dengan baik untuk mencegah komplikasi yang bisa terjadi seperti berat bayi lahir rendah yaitu bila berat bayi yang dilahirkan seorang ibu dengan umur kehamilan cukup beratnya kurang dari
Lamanyahamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir (Sarwono P, 2003). Menurut Sarwono, 2002 kehamila119n melibatkan berbagai perubahan fisiologi antara lain perubahan fisik, perubahan sistem pencernaan, respirasi, sirkulasi, darah, metabolisme, taktus urinarus serta perubahan psikologis.
Memberitahukondisi ibu bahwa ibu sedang menderita hipertensi dalam kehamilan, dan akan hilang 3 bulan setelah melahirkan, keadaan janin sehat dan hasil pemeriksaan TD: 140/90mmHg, N: 88x/menit, R: 20x/menit, S: 36,5oC, BB: 59 kg, TB: 159 cm, lila : 28cm, Hasil pemeriksaan penunjang Proteinurea hasil negative(-) 2.
Sedangkanpada tahun 2016 ada 74 kasus HIV AIDS di Palopo, di mana diperkirakan akan 16.000 jiwa terinfeksi baru setiap harinya. Jumlah ibu hamil dengan HIV pada tahun 2012
peningkataninsidensi hipertensi pada kehamilan.9,10 Ibu dengan kehamilan kembar mempunyai resiko terjadi preeklampsia berat 1,5 kali dibandingkan dengan seorang ibu dengan kehamilan tunggal. Rozikhan (2007) juga mengungkapkan bahwa preeklampsia 2 kali lebih sering terjadi pada kehamilan ganda dari 105 kasus kehamilan kembar didapatkan
M990LXj.